Maros.Sulsel – reaksipress.com – Tim Labfor Polda Sulawesi Selatan menggelar olah Tempat kejadian Perkara terkait insiden robohnya tower telekomunikasi dan menimpa bangunan sekolah SDN 240 Bado-bado Desa Baji Mangai Kecamatan Mandai Kabupaten Maros .
Olah TKP pada Jum’at (16/08/2019) dipimpin oleh Kompol Wiji Purnomo, ST, SH., selaku ketua tim dan dibantu oleh tim Labfor Polda Sulsel dan Personil Polisi Polres Maros dan Kanit Reskrim Polsek Mandai IPDA Didi Sutikno M, S.Tr.K.
Dalam olah TKP tim melakukan pemeriksaan
area sekitar Lokasi tempat kejadian dan sekitar patahan Tower Menara Base Transceiver Station (BTS) dan memeriksa kondisi detail fisik tiang tower menara Base Transceiver Station
Identifikasi yang dilakukan pada tiga titik patahan pada batang tower, dimana patahan pertama terletak pada sambungan terbawah yang terhubung pada pangkal / dasar tower, sedangkan patahan ke-2 dan ke-3 terletak dibagian atas / atap bangunan SDN 240 Bado-bado.
Tim juga melakukan pemeriksaan secara detail bangunan ( Dinding bagian atas dan atap ) SDN 240 Bado-bado yang terlihat mengalami kerusakan di beberapa bagian, akibat tertimpa patahan badan Tower dan melakukan Wawancara dengan beberapa saksi.
Olah TKP yang berakhir pada pukul 16. 30 Wita. diakhiri dengan pemeriksaan area pagar pembatas dan pangkal bawah tower. Belum ada keterangan resmi dari tim Labfor terkait penyebab robohnya tiang BTS yang melukai 8 pelajar Sekolah Dasar yang sedang berlatih menyanyi untuk perayaan HUT RI ke-74.
Laporan : MR
© Copyright 2023, Semua hak dilindungi undang-undang. Materi ini tidak boleh dipublikasikan, disiarkan, ditulis ulang, atau didistribusikan ulang tanpa izin.
