Maros.Sulsel – reaksipress.com – Kondisi memprihatinkan yang dialami oleh Jafar (29) warga Lingkungan Padang Sessere, Kelurahan Hasanuddin, Kecamatan Mandai, Kabupaten Maros membuat beberapa orang turut prihatin dan bersimpati.
Kondisi kebutaan yang dialami lelaki beranak dua itu, menyebabkan ia yang dulunya mampu menghidupi keluarganya dengan baik sebagai sopir taksi, sekarang pratis hanya mengandalkan kemampuan memijat dengan tarif ‘cenning-cenning ati’ (tarif sesuka hati, red).
Hal tersebut membuat Yayasan Yatim Mandiri Maros, tergerak untuk turun dan memberikan bantuan kepada lelaki yang telah ditinggalkan oleh istrinya pasca menderita kebutaan.
Yayasan Yatim Mandiri Maros melalui ketua dan beberapa pengurus turun melihat langsung kondisi Jafar dan anaknya.
“Sebenarnya Yayasan Yatim Mandiri Maros sudah pernah memberikan bantuan sebelumnya kepada pak Jafar. Dulu kami pernah salurkan sembako dan alat tulis untuk anaknya.” tutur Itha kusrini ketua Yayasan Yatim Mandiri Maros yang datang bersama suaminya.
Namun ia berjanji akan terus memantau perkembangan kondisi Pak Jafar dan anaknya, juga akan segera menyalurkan bantuan pada Bulan Ramadhan ini.
“Kami akan memberikan bantuan sosial kepada beliau berupa parcel lebaran yang merupakan bahagian dari program Bantuan Langsung Mustahiq ( BLM) Yayasan Yatim Mandiri Maros.”tambah Itha, seperti ia selalu disapa.
Kedepan, ia berharap semakin banyak orang yang peduli terhadap orang-orang yang kurang beruntung seperti pak jafar karena penderitaan tersebut bisa terkurangi dengan empati dan kepeduliaan dari sesama.
Laporan : Haris, S.Sos
© Copyright 2023, Semua hak dilindungi undang-undang. Materi ini tidak boleh dipublikasikan, disiarkan, ditulis ulang, atau didistribusikan ulang tanpa izin.