Lainnya

    Reward Ke-5 Dalam Kiprah Dakwah

    - Advertisement -
    - Advertisement -
    - Advertisement -

    Opini – reaksipress.com – Tidak pernah terbersit secuilpun dibenak Penulis ingin mendapat penghargaan atau apresiasi ketika memutuskan untuk fokus berkiprah dalam dakwah.

    Awalnya, Penulis direkrut oleh pemerintah sebagai mubalig pada tahun 2014. Saat itu Polda bersama Kementerian Agama Sulawesi Selatan bekerja sama membentuk Dai Kamtibmas.

    Sejak itu, Penulis terus berkiprah. Tak disangka beberapa intansi mengundang Penulis untuk menerima reward.

    Pertama, Penulis diundang oleh Polres Maros pada tahun 2015, sebagai mitra penegak kamtibmas dan
    Kedua, pada Tahun 2016 Polda Sulsel menganugerahkan Honorary Police,
    Ketiga, Kemenkumham Sulsel tahun 2017 sebagai pembina dakwah Kamtibmas di 5 Lapas dan Rutan;
    Keempat, BNNP Sulsel. Sebagai penggagas Dai Anti Narkotika tahun 2019.

    Ke-lima, penulis baru saja meraih reward dari Kepala BNNP Sulsel Brigjen Pol Drs. Ghiri Prawijaya, M.Th di peringatan HANI (Hari Anti Narkotika Internasional). Sabtu, 26 Juni 2021. Dalam peran penulis aktif.
    “mengkampanyekan P4GN melalui ceramah-ceramah, khutbah Jumat di Masjid Kabupaten Maros.”

    Kehadiran penulis pada peringatan HANI di kampung Popsa di depan Benteng Roterdam adalah kali pertama. Juga pertama kalinya penulis bertemu langsung Kepala BNNP Sulsel sejak menjabat. Mengantikan Brigjen Pol Drs. Idris Kadir, SH.,M.Hum.

    Usai menerima penghargaan, Penulis memberikan buku DANI (Da’i Anti Anti Narkotika) edisi revisi karya penulis kepada Kepala BNNP Sulsel sebagai souvenir hari HANI yang berisikan gagasan pembentukan Da’i Anti Narkotika secara nasional.

    Penulis berharap gagasan di dalam buku tersebut dapat didorong oleh Kepala BNNP Sulsel. Yakni diajukan kepada Kepala BNN RI sebagai ide orisinil dari warga Sulsel dalam hal peran mencegah penyalahgunaan narkotika untuk diaplikasikan.

    Sehingga terbentuk secara nasional Da’i Anti Narkotika yang dimotori oleh BNN RI. Hal ini, sesuai tema yang digaungkan oleh BNN RI saat ini yakni, “War On Drugs” -Perang melawan narkotika-

    Jika gagasan tersebut teraplikasi secara nasional maka BNN RI telah memberdayakan potensi-potensi di masyarakat. Terutama para tokoh agama di negeri ini.

    Sehingga upaya pencegahan penyalahgunaan narkotika dilakukan secara masif, karena para mubalig akan mendakwahkan tentang bahaya Narkoba setiap pekan pada hari Jumat kepada masyarakat.

    NARKOBA MUSUH NEGARA YANG HARUS DIPERANGI DENGAN SELURUH POTENSI YANG ADA

    Kajian Dai Kamtibmas/Penyuluh Agama Islam Non PNS/DANI-Dai Anti Narkotika/DASI (Da’i Siber Indonesia) BY: Hamka Mahmud Seri 662 HP: 081285693559

    - Advertisement -

    Chaidir Gagas Tagline HIPMI KEREN, Tokoh Muda Siap Bertarung

    Maros - reaksipress.com - CHADIR GAGAS TAGLINE HIPMI KEREN, TOKOH MUDA SIAP BERTARUNG Maros--Paska audiensi...

    Rem Blong, Truk Pengangkut Gula Cair Tabrak Delapan Kendaraan

    Maros – reaksipress.com - Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Poros Maros-Makassar tepatnya di...

    Sudah Tersangka Oknum Kepala Desa Belum Ditahan Polres Maros

    Maros- reaksipress.com - Tim Lembaga Bantuan Hukum (LBH) Salewangang Maros mengunjungi Polres Maros...

    May Day Berlangsung Kondusif, Polres Maros Utamakan Sikap Humanis

    Maros - reaksipress.com - Sebanyak 352 personel kepolisian resor Maros, diterjunkan untuk mengawal jalannya...

    Libur Lebaran, Pengunjung TWA Bantimurung Membludak

    Maros - reaksipress.com -Momen lebaran Idul Fitri 1444 H, tak hanya dimanfaatkan untuk bersilaturrahim,...

    OKP Se-Kecamatan Mandai Gelar Semarak Ramadhan Jilid 3

    Maros - reaksipress.com - Sejumlah organisasi dan lembaga kepemudaan di Kecamatan Mandai menggelar semarak...