Maros – Reaksipress.com – Perkembangan kemajuan proyek pembangunan rel kereta api di Kabupaten Maros sempat terkendala pembebasan lahan di kecamatan Marusu.penolakan sejumlah pihak terkait pembebasan lahan menjadi pemicunya.
Menanggapi hal tersebut, Kapolres Maros, AKBP. Musa Tampubolon, S.IK., S.H., bersama Dandim 1422/Maros, Letkol. inf. Budi Rahman memimpin pengamanan pelaksanaan pengukuran lahan stasiun dan rel kereta api oleh Badan Pertanahan Nasional dan Balai Kereta Api Dirjen Hubungan Darat Kemenhub serta Tim Apresial.
“Ratusan personil kami libatkan baik dari unsur TNI dan Polri ditambah dukungan Satpol PP Maros,dalam pengamanan kegiatan pengukuran lahan ini agar bisa berjalan lancar,” kata Kapolres.
“Khusus Polres Maros kami menurunkan 276 personil ditambah BKO Brimob Polda Sulsel dan Kodam Hasanuddin,” tambah Kapolres.
“Dengan mengedepankan sikap yang humanis dan persuasif, tanpa dilengkapi senjata api, kegiatan pengukuran dapat dilaksanakan dengan lancar tanpa ada kendala” ujar kapolres.
Kegiatan pengukuran lahan kereta api tersebut dilangsungkan di dua tempat dengan luas 26.864 m² tersebar di beberapa titik lokasi di Kecamatan Marusu.
Editor : MR