Maros.Sulsel – reaksipress.com – Perwakilan Organisasi kepemudaan yang tergabung dalam Aliansi Mandai (Aman) diantaranya Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kecamatan Mandai, Himpunan Pemuda Pelajar Mahasiswa (HPPMI) Maros Komisariat Kecamatan Mandai, Himpunan Pemuda – Pemudi Batangase Tamarampu (BATARA), Badan Komunikasi Pemuda Remaja Mesjid Indonesia ( BKPRMI) Kecamatan Mandai dan Komunitas Remaja Mandiri (KRM) menemui langsung Camat Mandai dan Lurah Bontoa di ruangannya.
Ajang silaturahmi dengan pemerintah setempat, pada Senin (10/06/2019) perwakilan organisasi mempertanyakan fasilitas kesekretariatan yang pernah dijanjikan oleh camat secara lisan kepada ketua-ketua organisasi di Mandai sekaligus menyampaikan keluhan masyarakat terkait dampak kebisingan suara pesawat dan dampak lingkungan berupa banjir.
Aliansi Mandai juga mempertanyakan terkait alur aliran dana CSR Angkasa Pura I dan bantuan lain yang masuk ke Kecamatan Mandai dari sumber lain.
Camat Mandai, Andi Mappelawa kepada perwakilan organisasi mengatakan bahwa kantor lurah disiapkan sebagai sekretariat bersama Organisasi sudah bisa digunakan saat kantor lurah yang baru rampung.
Terkait dengan Dana CSR dan bantuan dari pihak Angkasa Pura I, ia meminta agar perwakilan organisasi menanyakan langsung ke Pemerintah Kabupaten Maros atau ke Kelurahan dan Desa setempat.
Sedangkan Lurah Bontoa, Andi Chaebar yang ditemui di kantornya mengatakan bahwa betul kami sudah diintruksikan oleh Camat untuk pindah namun setelah bangunan yang akan ditempati rampung, sedangkan terkait dana CSR sudah ada beberapa yang masuk berupa pembangunan Posyandu, pemeriksaan gratis dan Paket Kupon Ramadhan Sembako, namun kompensasi terkait kebisingan belum ada selama ia menjabat.
Sementara beberapa organisasi berencana melakukan audience langsung ke pihak Angkasa Pura I untuk meminta penjelasan terkait Dana CSR dan juga menyampaikan keluhan warga sekitar Bandara.
“Kami akan menyurat langsung ke Angkasa Pura I untuk menayakan aliran dana CSR sekaligus menyampaikan keluhan Masyarakat dan meminta solusi untuk masyarakat sekitar bandara.” ungkap Ismail, Perwakilan dari BKPRMI Kecamatan Mandai.
Laporan : Haris, S. Sos