Gowa.Sulsel- reaksipress.com -Dalam rangka membantu mewujudkan program Pemerintah Kabupaten Gowa ‘Ayo Gowa Bersih’, Komunitas Peduli Gowa (KPG) akan melaksanakan kegiatan Aksi Bersih Pekarangan Rumah (World Cleanup Day) di Malino Tinggimoncong, 14 hingga 16 September mendatang.
Hal ini diungkapkan Ketua Umum Peduli Gowa, Muhammad Hidayatullah saat menemui Bupati Gowa, di Ruang Kerjanya, Rabu (05/09/2018).
Ia mengatakan, kegiatan tersebut dilaksanakan sebagai bentuk kepedulian terhadap kebersihan Gowa, dan Malino sebagai destinasi nasional.
“Kami laksanakan di Malino karena Malino sedikit lagi akan menjadi destinasi nasional yang otomatis akan menjadi daya tarik masyarakat luas,” ungkap Hidayatullah.
Selain itu, ia berupaya mengajak organisasi lain termasuk Pramuka untuk bersama-sama melakukan aksi bersih.
“Kami dari peduli Gowa sendiri ada sekitar 130 orang yang akan turun langsung dan mengajak pramuka , Lurah dan Camat di Tinggimoncong untuk turun langsung, kami juga akan menyediakan trashbag,” jelasnya lagi.
Selain melakukan aksi bersih KPG melakukan pelatihan daur ulang dan penyuluhan bahaya sampah kepada masyarakat setempat.
Sementara Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan, menyambut baik rencana kegiatan KPG.Menurutnya dalam membudidayakan lingkungan yang bersih, Pemerintah tidak bisa jalan sendiri tapi dibutuhkan kesadaran masyarakatnya.
“Jika kita membutuhkan lingkungan yang bersih butuh proses dan waktu, tapi jika kita tidak bergerak sekarang maka kapan lagi, makanya tentu saya sangat berbahagia dan bangga ada komunitas yag bisa membantu Pemkab Gowa dalam membersihkan Gowa, dan yang terpenting ada edukasi didalamnya,” ungkapnya.
Pada kesempatan itu juga dirinya menyampaikan rencananya menjadikan Malino destinasi nasional, dan akan melakukan pembuatan lahan pembuangan sampah dalam menunjang Malino destinasi nasional.
“Tahun depan rencana kita pengadaan mobil angkut di Somba Opu dan Tinggimoncong, pembuatan lahan sampah pun akan kami buat nantinya,” tutur Adnan.
Bupati termuda dari Indonesia Timur itu berharap, kegiatan KPG, bukan acara seremonial tetapi bisa berkelanjutan dan menjalar ke Kecamatan,kelurahan dan desa lainnya sehingga cita-cita bersama untuk meraih Piala Adipura bisa terwujud.
© Copyright 2023, Semua hak dilindungi undang-undang. Materi ini tidak boleh dipublikasikan, disiarkan, ditulis ulang, atau didistribusikan ulang tanpa izin.