Maros – reaksipress.com – Gerakan Aliansi Mahasiswa (GERAM) Maros tolak pengesahan RUU Omnibus Law menggelar aksi unjuk rasa dibeberapa titik di kota Maros, Kamis (15/10/2020)
GERAM yang merupakan gabungan organisasi seperti SAPMA PP, HPPMI Kom. UMI Maros, HMI Cabang Maros, IMM Cabang Maros, PMII Cabang Maros, PP KOMIT dan KSPSI Maros serentak berdemo di depan Kantor Bupati dan gedung DPRD Maros dengan membawa beberapa tuntutan.
Selain menuntut penolakan pengesahan UU Omnibus Law dan Cipta Kerja (CILAKA), Aksi ini juga mengutuk tindakan represif aparat kepolisian dan oknum KASATPOL PP terhadap demonstran pada 13 Oktober 2020 lalu.
Muhammad Chaidir Saputra selaku Jenderal Lapang aksi menyatakan “aksi kali ini selain lanjutan atas aksi beberapa hari lalu atas Penolakan Pengesahan RUU Omnibus Law, juga merupakan aksi solidaritas teman teman pemuda dan mahasiswa terhadap apa yang di alami oleh teman kami yang menjadi korban kekerasan yang di lakukan oleh oknum Kepolisian serta KasatpolPP,” katanya.
“Kami menolak pengesahan Omnibus Law dan mengecam tindakan represif aparat keamanan dalam hal ini oknum Polisi dan Satpol PP Maros. Serta meminta DPRD Maros untuk meneruskan hasil RDP yang berlangsung hari ini.” Tutup Chaidir Saputra.
Laporan : Guntur Rafsanjani
Editor : MR