Maros – reaksipress.com – Aliansi wartawan Maros, setiap malamnya melakukan penyemprotan disinfektan. Penyemprotan dilakukan di titik-titik rawan penyebaran seperti mesjid dan tempat lainnya yang cukup sering dikunjungi oleh warga.
Hal ini dilakukan sebagai bentuk upaya dalam memutus mata rantai penyebaran virus covid 19 yang kini menjadi polemik global.
Salah seorang wartawan yang ikut dalam aksi sosial tersebut ialah Ansar M, mengatakan ini merupakan bentuk kepedulian rekan-rekan wartawan dalam membantu pemerintah dan juga memberi rasa aman kepada warga yang hendak beraktivitas ke mesjid dan tempat lainnya.
“Setiap malam kita bergerak, melakukan penyemprotan ke mesjid, perumahan warga dan titik lain,” ungkapnya.
Tidak hanya itu, ia juga melakukan penyemprotan ditempat yang diminta warga secara langsung. Aksi sosial ini akan terus dilakukan sampai waktu dinyatakan telah kondusif.
“Kalau ada warga Maros yang minta untuk dilakukan penyemprotan ditempatnya kami siap datang, tinggal kami koordinasi dengan pemerintah setempat. Intinya kabari saja,” katanya.
Diketahui saat ini Kabupaten Maros merupakan kabupaten terdampak urutan ke tiga setelah Makassar dan Gowa, dengan total positif sebanyak 16 orang.
© Copyright 2023, Semua hak dilindungi undang-undang. Materi ini tidak boleh dipublikasikan, disiarkan, ditulis ulang, atau didistribusikan ulang tanpa izin.
