Maros.reaksipress.com : DISBUDPAR dan DISHUB Kab Maros, meninjau wisata Malam kuliner PTB dibantu Satpol-PP tetap Perketat Protokol Kesehatan seiring diberlakukannya masa Penerapan New Normal
Kepbid ekraf Disbudpar Maros Andi yuliana Hatta mengatakan “New normal dalam bidang pariwisata tentu dampaknya bagus untuk menumbuhkan kembali perekonomian masyarakat, namun penerapan new normal dengan protokol kesehatan harus diberlakukan ketat, karena ini berkaitan dengan keselamatan masyarakat Maros.”
lanjut Yuli, “sehingga perlu ada tindakan preventif agar lonjakan pengunjung wisata kuliner malam PTB ini tidak terus membludak di tengah penerapan PSBB yang sampai saat ini masih berlaku di wilayah ini”
“Soalnya objek wisata menjadi salah satu potensi berkerumnya orang tidak terkendali kalau masyarakatnya tidak taat,” ucap Adrial Dishub Maros menambahkan, Sabtu (27/6/2020).
Sadar New normal ini akan efektif kalau masyarakat taat mematuhi peraturan new normal.
“Pemerintah tidak boleh lengah mengawasi berjalanya peraturan ini, kesdaran semua pihak menjadi kunci melihat apakah nanti new normal ini berhasil dan berjalan baik, protokol itu nantinya wajib dipatuhi oleh pengunjung dan penjual agar rantai penularan virus corona dapat terputus ” tukas Adrial.
Sebelumnya, Presiden Joko Widodo atau Jokowi mengatakan masyarakat harus bisa berkompromi, hidup berdampingan, dan berdamai dengan Covid-19 agar tetap produktif. Alasannya, Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) menyatakan meski kurva kasus positif Covid-19 menurun, virus Corona tidak akan hilang.
Atensi salah satu protokol Covid-19 yang diatur, dengan tetap perhatian pada antrean pengunjung di PTB harus dalam jarak aman dari percikan droplet saat seseorang batuk, bersin, atau berbicara. Selain itu, tetap menjaga jarak minimal dua meter antar meja pelanggan.
Tulis Mr Radhika.